Antibiotik
adalah segolongan senyawa, baik alami maupun sintetik, yang
mempunyai efek menekan atau menghentikan suatu proses biokimia di dalam organisme, khususnya dalam proses infeksi oleh bakteri. Penggunaan antibiotika khususnya
berkaitan dengan pengobatan penyakit infeksi, meskipun dalam bioteknologi dan rekayasa genetika juga digunakan sebagai alat seleksi
terhadap mutan atau transforman. Antibiotika bekerja seperti pestisida dengan menekan atau memutus satu mata
rantai metabolisme, hanya saja targetnya adalah bakteri. Antibiotika berbeda dengan desinfektan karena cara kerjanya. Desinfektan membunuh kuman dengan menciptakan lingkungan yang tidak wajar bagi kuman untuk
hidup.Tidak seperti perawatan infeksi sebelumnya, yang menggunakan racun
seperti strychnine, antibiotika dijuluki "peluru ajaib": obat yang membidik penyakit tanpa melukai tuannya. Antibiotik tidak efektif
menangani infeksi akibat virus, jamur, atau nonbakteri lainnya, dan setiap antibiotik sangat beragam
keefektifannya dalam melawan berbagai jenis bakteri. Ada antibiotika yang
membidik bakteri gram
negatif atau gram positif, ada pula yang spektrumnya lebih
luas. Keefektifannya juga bergantung pada lokasi infeksi dan kemampuan
antibiotik mencapai lokasi tersebut.Antibiotika oral (yang dimakan) mudah
digunakan bila efektif, dan antibiotika intravena (melalui infus) digunakan
untuk kasus yang lebih serius. Antibiotika kadang kala dapat digunakan
setempat, seperti tetes mata dan salep.
Probiotik
adalah istilah yang digunakan pada mikroorganisme hidup
yang dapat memberikan efek baik atau kesehatan pada organisme lain/inangnya
beberapa contoh pada makanan suplemen diet yang mengandung bakteri berguna dengan asam laktat bakteri (lactic acid bacteria – LAB) sebagai mikroba yang paling umum dipakai. LAB telah
dipakai dalam industri makanan bertahun-tahun karena mereka mampu untuk
mengubah gula (termasuk laktosa) dan karbohidrat lain menjadi asam laktat. Ini tidak hanya menyediakan rasa
asam yang unik dari dairy food fermentasi seperti susu fermentasi, tapi
juga berperan sebagai penyedia, dengan cara mengurangi pH dan membuat
kesempatan organisme merugikan untuk tumbuh lebih sedikit.Probiotik seringkali
direkomendasikan oleh dokter, dan, lebih sering lagi, oleh ahli
nutrisi, setelah pengkonsumsian antibiotik, atau sebagai bagian dari pengobatan
candidiasis. Banyak probiotik disediakan dalam sumber alaminya
seperti Lactobacillus pada yoghurt dan sauerkraut. Beberapa mengklaim probiotik mampu
meningkatkan sistem
kekebalan tubuh. Probiotik
adalah mikroorganisme hidup dianggap sehat bagi organisme tuan rumah. Menurut
definisi saat ini diadopsi oleh FAO / WHO, probiotik adalah:
"mikroorganisme Live yang bila diberikan dalam jumlah yang cukup
memberikan manfaat kesehatan pada host". Bakteri asam laktat (LAB) dan
bifido adalah jenis yang paling umum dari mikroba yang digunakan sebagai
probiotik, tetapi ragi tertentu dan basil juga dapat membantu. Probiotik biasanya
dikonsumsi sebagai bagian dari makanan fermentasi dengan menambahkan khusus
budaya hidup aktif; seperti di yogurt, yogurt kedelai, atau sebagai suplemen
diet. Secara etimologi, istilah tampaknya menjadi gabungan dari preposisi
bahasa Latin''pro''("untuk") dan kata sifat
Yunani''βιωτικός''(biotik), yang terakhir berasal dari kata benda''βίος''(bios,
"hidup"). Pada awal abad ke-20, probiotik dianggap menguntungkan
mempengaruhi tuan rumah dengan meningkatkan keseimbangan mikroba usus nya,
sehingga menghambat patogen dan bakteri penghasil racun. Hari ini, efek
kesehatan spesifik yang sedang diselidiki dan didokumentasikan termasuk
pengentasan penyakit kronis inflamasi usus, pencegahan dan pengobatan
patogen-induced diare, infeksi urogenital, dan penyakit atopik.
Prebiotik
adalah makanan yang tidak dapat dicerna usus, berfungsi
sebagai suplemen untuk pertumbuhan dan perkembangan mikroorganisme baik
dalam sistem pencernaan.
Sumber alami Prebiotik berasal dari produk susu yang mengandung FOS
(Frukto Oligosakarida) dan GOS (Galakto Oligosakarida). Selain itu Prebiotik
jenis Inulin (serat karbohidrat oligosakarida), juga terdapat dalam
buah-buahan, kacang polong-polongan, biji utuh sereal misalnya gandum,
sayur-sayuran misalnya asparagus, brokoli, dan bumbu-bumbu masak misalnya
bawang putih, bawang merah, dan bawang prei.Seiring dengan meningkatnya
teknologi industri pangan, Prebiotik murni telah ditambahkan pada makanan dan
minuman komersil seperti roti, biskuit, yoghurt, dan minuman ringan tertentu.
Hormon
(dari bahasa Yunani, όρμή: horman -
"yang menggerakkan") adalah pembawa pesan kimiawi antar sel atau antarkelompok sel. Semua organisme
multiselular,
termasuk tumbuhan (lihat artikel hormon tumbuhan), memproduksi hormon. Hormon beredar
di dalam sirkulasi darah dan fluida sell untuk mencari sel target. Ketika
hormon menemukan sel target, hormon akan mengikat protein reseptor tertentu
pada permukaan sel tersebut dan mengirimkan sinyal. Reseptor protein akan
menerima sinyal tersebut dan bereaksi baik dengan memengaruhi ekspresi genetik sel atau mengubah aktivitas protein
selular,[1] termasuk di antaranya adalah
perangsangan atau penghambatan pertumbuhan serta apoptosis (kematian sel terprogram),
pengaktifan atau penonaktifan sistem kekebalan, pengaturan metabolisme dan persiapan aktivitas baru
(misalnya terbang, kawin, dan perawatan anak), atau fase kehidupan (misalnya pubertas dan menopause). Pada banyak kasus, satu hormon
dapat mengatur produksi dan pelepasan hormon lainnya. Hormon juga mengatur siklus reproduksi pada hampir semua organisme multiselular.Pada hewan,
hormon yang paling dikenal adalah hormon yang diproduksi oleh kelenjar endokrin vertebrata. Walaupun demikian, hormon dihasilkan
oleh hampir semua sistem organ dan jenis jaringan pada tubuh hewan.
Molekul hormon dilepaskan langsung ke aliran darah, walaupun ada juga jenis hormon - yang disebut
ektohormon (ectohormone) - yang tidak langsung dialirkan ke aliran
darah, melainkan melalui sirkulasi atau difusi ke sel target.Pada prinsipnya pengaturan produksi hormon
dilakukan oleh hipotalamus (bagian dari otak). Hipotalamus
mengontrol sekresi banyak kelenjar yang lain, terutama melalui kelenjar
pituitari, yang juga
mengontrol kelenjar-kelenjar lain. Hipotalamus akan memerintahkan kelenjar
pituitari untu mensekresikan hormonnya dengan mengirim faktor regulasi ke lobus
anteriornya dan mengirim impuls saraf ke posteriornya dan mengirim impuls saraf
ke lobus posteriornya.Pada tumbuhan, hormon dihasilkan terutama pada bagian
tumbuhan yang sel-selnya masih aktif membelah diri (pucuk batang/cabang atau ujung akar) atau dalam tahap perkembangan pesat (buah yang sedang dalam proses pemasakan). Transfer hormon dari satu bagian ke bagian lain dilakukan melalui
sistem pembuluh (xilem dan floem) atau transfer antarsel. Tumbuhan tidak memiliki kelenjar tertentu yang
menghasilkan hormon.
Ramuan herbal
Pengertian Ramuan herbal versi pertama adalah bahwa yang
dinamakan obat herbal adalah obat yang berasal dari tumbuhan yang
diproses/ diekstrak sedemikian rupa sehingga menjadi serbuk, pil atau cairan
yang dalam prosesnya tidak menggunakan zat kimia. Seperti dalam Pengertian
Ramuan herbal, dapat kita ketahui bersama bahwa obat herbal dapat menyembuhkan
penyakit dengan efek samping yang minim karena dibuat dari bahan-bahan yang
alami, tidak seperti obat-obat sintetis yang dapat memberikan efek samping baik
secara langsung maupun setelah waktu yang lama. Pengertian Ramuan
herbal yang mencakup efek samping inilah yang sangat menarik minat
masyarakat baru-baru iniPengertian Ramuan herbal versi kedua
adalah Pengertian obat tradisional berdasarkan Peraturan Menteri
kesehatan Nomor 246/Menkes/Per/V/1990 Pasal 1 menyebutkan bahwa : Pengertian
Ramuan herbal atau Obat tradisional adalah bahan atau ramuan bahan
yang berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan galenik atau
campuran dan bahan-bahan tersebut, yang secara traditional telah digunakan
untuk pengobatan berdasarkan pengalaman. Pengertian Ramuan herbal
versi peraturan menteri ini lebih luas dari Pengertian Ramuan herbal
yang pertama karena mencakup selain
tumbuhan juga.Pengertian Ramuan herbal sendiri juga bisa
diartikan sebagai tanaman atau bagian dari tanaman yang digunakan sebagai
pemberi aroma, perasa, atau untuk pengobatan. Lebih jauh saat ini cakupanya
diperluas menjadi binatang ataupun organisme atau bagian dari suatu organisme
yang dibunakan untuk tujuan pengobatan.Berdasarkan Pengertian Ramuan
herbal diatas, dikembangkan pengelompokan tingkat herbal, dimana obat
herbal yang saat ini telah diakui oleh ilmu kedokteran modern
adalah obat herbal yang telah melalui tiga uji penting, yaitu:
·
uji praklinik (uji khasiat dan toksisitas)
·
uji teknologi farmasi untuk menentukan identitas
atau bahan berkhasiat secara seksama
hingga dapat dibuat produk yang terstandardisasi
·
uji klinis kepada pasien. Agar setara dengan
obat modern, obat tradisional harus melewati berbagai proses tersebut. Apabila
telah lulus uji klinis, obat herbal tersebut kemudian disebut fitofarmaka yang
layak diresepkan oleh dokter dan dapat beredar di pusat pelayanan kesehatan.
Berdasarkan tingkatan uji klinisnya, obat tradisonal dapat digolongkan
menjadi:
1. Jamu
(empirical based herbal medicine)
2. Obat
ekstrak alam/obat herbal terstandar (scientific based herbal medicine)
3. Fitofarmaka
(clinical based herbal medicine).
Menurut Pengertian Ramuan herbal, Jamu adalah jenis
herbal yang belum melalui proses uji kelayakan, hanya berdasarkan pengalaman
masyarakat, sedangkan obat herbal terstandar telah diuji khasiat dan
toksisitasnya (kandungan racun), namun belum diujicobakan penggunaannya pada
pasien.
adalah obat-obatan
yang menaikkan tingkat kewaspadaan di dalam rentang waktu singkat. Stimulan
biasanya menaikkan efek samping dengan menaikkan efektivitas, dan berbagai
jenis yang lebih hebat seringkali disalahgunakan menjadi obat yang ilegal atau
dipakai tanpa resep dokter.
Stimulan menaikkan kegiatan sistem saraf simpatetik,
sistem saraf pusat (CNS), atau kedua-duanya sekaligus. Beberapa stimulan
menghasilkan sensasi kegirangan yang berlebihan, khususnya jenis-jenis yang
memberikan pengaruh terhadap CNS. Stimulan dipakai di dalam terapi untuk
menaikkan atau memelihara kewaspadaan, untuk menjadi penawar rasa lelah, di
dalam situasi yang menyulitkan tidur (misalnya saat otot-otot bekerja), untuk
menjadi penawar keadaan tidak normal yang mengurangi kewaspadaan atau kesadaran
(seperti di dalam narkolepsi), untuk menurunkan bobot tubuh (phentermine), juga untuk memperbaiki kemampuan
berkonsentrasi bagi orang-orang yang didiagnosis sulit memusatkan perhatian
(terutama ADHD).
Dalam peristiwa yang jarang terjadi, stimulan juga
dipakai untuk merawat orang yang mengalami depresi. Stimulan kadang-kadang dipakai untuk
memompa ketahanan dan produktivitas, juga untuk menahan nafsu makan. Eforia
yang dihasilkan oleh beberapa stimulan mengarah kepada penggunaan
rekreasionalnya, meskipun hal ini tidaklah legal di
dalam sebagian besar sistem hukum.
Kafein, ditemui di dalam minuman seperti kopi dan minuman
ringan, seperti halnya nikotin, yang dijumpai pada
tembakau, adalah salah satu di antara stimulan yang paling biasa dipakai di
dunia.Contoh lain dari stimulan yang dikenal adalah efedrin, amfetamin, kokain, metilfenidat, MDMA, dan modafinil.
Stimulan biasa disebutkan di dalam bahasa gaul Amerika
sebagai "upper".Stimulan yang berpotensi disalahgunakan diawasi
secara ketat di Amerika dan sistem hukum lainnya. Beberapa di antaranya bisa
saja tersedia secara sah hanya melalui resep dokter (misalnya metamfetamin, nama dagang Desoxyn,
campuran garam amfetamin, nama dagang Adderall, deksamfetamin, nama dagang Dexedrine)
atau dilarang sama sekali (misalnya metkatinon).
Hormon tumbuhan, atau fitohormon,
adalah sekumpulan senyawa organik bukan hara (nutrien), baik
yang terbentuk secara alami maupun dibuat oleh manusia, yang dalam kadar sangat
kecil mampu mendorong, menghambat, atau mengubah pertumbuhan, perkembangan, dan pergerakan (taksis)
tumbuhan[1].
"Kadar kecil" yang dimaksud berada pada kisaran satu milimol per liter sampai
satu mikromol per liter.
Penggunaan istilah
"hormon" sendiri menggunakan analogi fungsi hormon pada hewan. Namun
demikian, hormon tumbuhan tidak dihasilkan dari suatu jaringan khusus berupa kelenjar buntu (endokrin)
sebagaimana hewan, tetapi dihasilkan dari jaringan non-spesifik (biasanya meristematik) yang
menghasilkan zat ini apabila mendapat rangsang.
Penyebaran hormon tumbuhan tidak harus melalui sistem pembuluh karena hormon
tumbuhan dapat ditranslokasi melalui sitoplasma atau ruang antarsel.
Hormon tumbuhan dihasilkan sendiri
oleh individu yang bersangkutan ("endogen"). Pemberian hormon dari
luar sistem individu dapat pula dilakukan ("eksogen"). Pemberian
secara eksogen dapat juga melibatkan bahan kimia non-alami (sintetik, tidak
dibuat dari ekstraksi tumbuhan) yang menimbulkan rangsang yang serupa dengan
fitohormon alami. Oleh karena itu, untuk mengakomodasi perbedaan dari hormon
hewan, dipakai pula istilah zat pengatur tumbuh tumbuhan (bahasa
Inggris: plant growth regulator/substances) bagi hormon
tumbuhan.
Asam
organic
adalah senyawa organik yang mempunyai derajat keasaman (bahasa
Inggris: acidic
properties). Asam organik yang paling umum adalah asam alkanoat yang memiliki derajat keasaman dengan
gugus
karboksil -COOH, dan asam sulfonat dengan gugus -SO2OH mempunyai derajat
keasaman yang relatif lebih kuat. Stabilitas pada gugus asam sangat penting dan menentukan derajat
keasaman sebuah senyawa organik.
Pada bidang biologi, terdapat gugus asam dengan derajat
keasaman yang rendah, misalnya gugus -OH, -SH, gugus enol, gugus fenol. Senyawa
bio-organik dengan gugus semacam ini tidak digolongkan sebagai asam organik.
Contoh senyawa tersebut antara lain: asam laktat, asam asetat, asam format, asam sitrat dan asam oksalat.
Asam asetat, asam etanoat atau asam cuka adalah senyawa kimia asam
organik yang dikenal sebagai pemberi rasa asam dan aroma dalam makanan. Asam
cuka memiliki rumus empiris C2H4O2. Rumus ini seringkali ditulis dalam bentuk
CH3-COOH, CH3COOH, atau CH3CO2H. Asam asetat murni (disebut asam asetat
glasial) adalah cairan higroskopis tak berwarna, dan memiliki titik beku
16.7 °C.
Asam asetat merupakan salah satu asam karboksilat paling sederhana,
setelah asam format. Larutan asam asetat dalam air merupakan sebuah asam lemah,
artinya hanya terdisosiasi sebagian menjadi ion H+ dan CH3COO-. Asam asetat
merupakan pereaksi kimia dan bahan baku industri yang penting. Asam asetat
digunakan dalam produksi polimer seperti polietilena tereftalat, selulosa
asetat, dan polivinil asetat, maupun berbagai macam serat dan kain. Dalam
industri makanan, asam asetat digunakan sebagai pengatur keasaman. Di rumah
tangga, asam asetat encer juga sering digunakan sebagai pelunak air. Dalam
setahun, kebutuhan dunia akan asam asetat mencapai 6,5 juta ton per tahun. 1.5
juta ton per tahun diperoleh dari hasil daur ulang, sisanya diperoleh dari
industri petrokimia maupun dari sumber hayati.
0 komentar:
Post a Comment