Jenis pakan ayam bangkok – Kecukupan pakan merupakan hal yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan maupun stamina ayam, tidak terkecuali ayam Bangkok, dan tentunya pakan ayam bangkok yg berbeda akan berpengaruh terhadap bobot pukulan maupun kelincahan. Ayam bangkok yang digunakan sebagai ayam aduan membutuhkan nurisi yang cukup sehingga staminanya dapat terjaga dengan baik. Berikut ini beberapa jenis pakan ayam bangkok yang mungkin dapat anda coba berikan kepada ayam bangkok kesayangan anda dirumah.
Jenis pakan ayam bangkok :
1. Pakan Ayam Bangkok Berupa Beras Merah
1. Pakan Ayam Bangkok Berupa Beras Merah
Jenis Pakan ini diberikan setelah ayam Bangkok dewasa yaitu setelah pertumbuhan bulunya selesai, beras merah mempunyai kadar protein yg tinggi, mengandung rendah lemak, dan mudah dicerna. Ayam yg diberikan beras merah akan menjadi kekar & padat, hanya bobot ayam menjadi berat namun sesuai dgn ayam yg mempunyai dasar pukulan yg keras. Cocok diberikan pada ayam yg tipe jalu sehingga pertumbuhan jalu menjadi cepat. Ayam jalu yg baik mempunyai tipikal harus cepat memyelesaikan pertarungan.
2. Pakan Ayam Bangkok Berupa Gabah
Pakan jenis ini menjadikan tubuh ayam Bangkok menjadi ringan & kesat, mirip dangan beras merah, hanya saja gabah mempunyai kandungan vitamin yg lebih komplek, kalsium yg tinggi & ekonomis, memperkuat bulu sehingga tidak mudah rontok bulunya. Gabah sangat sesuai dgn ayam tipe jalu yg memerlukan kelincahan terbang untuk menyerang cepat. Pemberian gabah hendaknya direndam air dulu & gabah yg mengapung dipisahkan.
3. Pakan Ayam Bangkok Berupa Jagung
Jenis pakan ini diberikan kepada ayam pukul, mempunyai pertumbuhan jalu lambat maupun lepek (tidak tumbuh jalu) mempunyai kandungan karbohidrat yg tertinggi diantara beras merah & gabah, kandungan fosfor & kalsium berpengaruh baik terhadap pertumbuhan tulang. Tulangan ayam Bangkok menjadi kuat & besar. Karbohidrat menjadikan ayam mempunyai tenaga yg besar & pukulan keras. Cara penggunaan jagung adalah direndam dulu sebelum diberikan agar menjadi lebih lunak.
0 komentar:
Post a Comment